Wednesday, September 28, 2005

Booking tiket AirAsia

--- SISCA wrote:

> Mas Sonson, mau nanya dong...
> Kita book ticket Airasia-nya dari mana? Maksud aku
> apakah dari Jkt sudah di book semua, jadi jadwalnya
> sudah jelas semua.... Atau begitu sampai di KL kita
> baru book ticketnya? Karena kalau kita book dari
> Jkt, bukannya kena tarif USD? Sedangkan kalau kita
> book dari KL, apakah akan masih dapat tarif yang
> murah? Perasaan kalo mau murah bukannya harus dari
> jauh-jauh hari?
> Thanks yach...

Hai Sicsa coba jawab yah

Kata kunci untuk mencari postingan ini booking tiket airasia , cara pesan tiket airasia, counter tiket airasia, penerbangan murah, tercantum di arsip milis ini juga bisa ditemukan di blog www.artson.blogspot.com


Kalau mau booking tiket air asia sebetulnya mudah, tak perlu di KL atau dimana saja, asal tujuan sudah pasti, silahkan nongkrong depan komputer. Persiapkan kartu kredit. Kartu kredit dipergunakan untuk membayar tiket yang anda pesan, dan setelah pesan anda akan di beri nomer paspor ..sebut ajah kode booking.

Beberapa tips dan trik buat booking tiket

1. Pastikan perjalanan anda, baik berangkat dan pulang. Karena sistem booking via internet maka jika anda sudah memesan dan tiba-tiba batal alias tidak berangkat maka tiket anda bakal hangus tak bisa diganti uang atau dialihkan. Booking tidak perlu di lokasi langsung, cukup depan internet di kantor atau rumah anda.

2. Buka www.airasia.com, setelah waktu dan tanggal sudah dipastikan, silahkan isi form pengisian data, tak lupa sebelum register sebaiknya anda menelpon travel agent atau customer servicenya air asia, karena jika anda bingung anda bisa menanyakan langsung hal hal yang tidak dimengerti.

3. Setelah mengisi form anda dan membayar semua (melalui kartu kredit anda tentunya) karena anda menggunakan kartu kredit Indonesia maka pembayaran di eksekusi melalui rupiah. Contoh jika anda membeli tiket untuk jurusan KL-BKK anda akan tetap kena charge tagihan di lembaran tagihan anda dalam bentuk rupiah. Semua harga baik mengunakan baht, ringgit maupun dolar SGD jika kita mengunakan kartu kredit Indonesia biasanya secara otomatis di konver ke rupiah. Saat trip saya dari Phuket menuju BKK dulu karena mendadak jadi belinya di counter tidak lewat internet, saat itu dikenakan tarif sekitar 1200 Baht. Pada saat membayar disodorkan kartu kredit kita terus digesek ama petugasnya, sempat tanda tanya juga sih ntar tagihannya gimana, ternyata tagihan akhir bulandi kartu kredit sudah di konver ke rupiah. Kurang lebih dari 1200 baht itu sekitar 275 rban... (imho kalo ngga salah). Nef-nef member milis ini bisa cerita deh soale kemarenn booking tiket Sing-BKK.

4. Saat transaksi di internet jangan lupa untuk kontak dengan customer servisnya Air Asia untuk memastikan data anda online dan diketahui oleh mereka, tak lupa beri no hp/ email anda ke petugas agar jika ada sesuatu misal delay. telat atau dibatalkan anda akan diberitahu segera.

5. Setelah transaksi selesai, di layar monitor ada lembaran yang menyatakan anda sudah tercantum dalam daftar penerbanagan dan anda akan diberi semacam paspor (8 angka kalo ngga salah).Catat nomer itu atau print lembar form info tsb. Jadi lembaran itu anggap saja tiket, jangan hilang bawa dan simpan baik-baik tak lupa catat nomer kode di notes anda. Seandainya lupa atau hilang tak usah khawatir, di bandara cari ajah counter tiket airasia , dengan menunjukan kode booking dan data anda selama sudah tercantum di daftar mereka, tak usah khwatir anda akan kehilangan penerbangan.

6. Terus apalagi yah, waks kok gw kaya PRnya Air Asia he he, yah sutra segitu ajah dulu semoga membantu , mungkin teman lain punya pengalaman yang sama dalam booking membooking, kalau uraian saya diatas ada keliru yang mohon benahi kalau kurang bisa ditambahkan...

Labels: , , ,

Wednesday, September 21, 2005

Epsiode 5 : Game(ling), Fish(ing) and Cano(ing)

Epsiode 5 : Game(ling), Fish(ing) and Cano(ing)
Day2: Sunday night
Date : 18.05.05
Location : The Wisma Apung Mr. Joko, TN Karimun Jawa

satu..!!!
dua....!!!
tiga....!!!
empat..!!
lima..!!!
enam...!!

gubrak...brak..!!!! gebruuuuk..!!!

gebruuuuuuuuuuuukk!!!!


plak.. plak ..brak..!!!
whuahhhhh.....

Loh loh... ada apa neh...??? kaya adengan maen tampar ajah..waks!!! ada apa ini .. bukannya ke karimun mau bersenang2...yaolo haree gene...maen tampar-tampar-an. Ha ha ha ini sebuah adegan, sebuah hiburan hati, hiburan dadakan yang menyenangkan siapa saja yang berada di Wisma Apung Pak Joko , tawa yang tiada putusnya.... semua senang .. every body happy... wajah wajah ceria terlihat berbinar-binar.. dengan duduk bersila, dan sebagian lainnya duduk di atas kursi, menyaksikan permainan kartu para bekpekeran.. saling cela saling ledek dan saling gampar ..(saling gampar?? hah gampar???...ups hiperbola yah) mewarnai adegan di larut malam itu....


(cut)

Sementara kita lupakan adegan tawa berderai derai, tak jauh dari "lapak" kartu dengan judul gebrak.com nun di seberang disepelemparan batu sana... beberapa bekpeker ibukota menyaru sebagai pemancing, dengan bermodalkan seutas tali temuan (disebut menemukan karena prosesnya seperti itu..menemukan se utas tali pancing di atas meja pak joko hi hi hi!!!) sebut saja Mumu (kita samarkan saja nama asli orang ini supaya kalao ketahuan doinya jadi nggak malu) mencoba mencari peruntungan dengan berharap ada beberapa ikan yang terjebak dengan umpan pancingnya. Kalo versi Widji sih berharap ada ikan bodoh yang mau menyantap umpan boongan ha ha ha...


Apa saja umpannya?? cukup dengan sedikit irisan ikan yang ditaburi dengan sedikit garam, dikasih sedikit kaldu kemudian di usapkan ke dalam mangkok berisi irisan rawit yang di campur kecap... (loh masa sih dicelupin ke kecap berisi rawit??? boong banget neh tulisan he he he lagian mewah banget tuh umpan buat ikan).

Tepatnya sih cuman irisan daging ikan yang dipotong-potong kecil , sementara sisa irisan daging yang agak membusuk itu tanpa di sengaja di masukan ke dalam cangkir merah berisi air teh yang oleh seseorang hmm sebut saja inisial namanya es o en es o en nyaris diminum!!!!! Bayangkan kalo diminum bakal ada pertumpahan darah sepertnya... glek (haha pertumpahan darah..ngaco ah..asli neh meng-hayal banget)


(cut)

Ok lupakan peristiwa nyaris diminumnya air teh berisi irisan daging ikan yang membusuk itu, kita alihkan perhatian agak ketengah sisi wisma, tepatnya menuju laut bebas tampak, 3 orang tampaknya sedang kegirangan bermain dengan perahu kecil, posisi depan yang memegang dayung adalah si model dadakan (model dakakan?? aha apa neh ?? model... hmmm baca ajah Epsiode 4 : Snorkling, Coconut and Modelling) : Vany Otten iyah Vany Otten si bekpeker yang disulap jadi model ini memegang dayung, ditengah duduk bersila nyaris nggak keliatan (nggak keliatan karena duduknya "nyungsep") si mungil Lenda berselonjoran dengan riangnya, dan di belakang, cuek banget si abang Aris koordinator event ini dengan lincahnya mengayuh perahu.Mari kita perhatikan, sungguh disini ada adegan yang cukup menyentuh hati (kenapa ditulis cukup menyentuh hati??) Karena...eh karena laju perahu beberapa saat terlihat maju... kemudian mundur.. maju .. mundur.. maju dan mundur lagi ha ha ha kaya markir-in mobil.. kenapa bisa begitu.. arus deras di malam hari tampaknya tidak cukup membuat perahu ini bergerak lincah... he he he


(cut lagi)

Nggak jelas kelanjutan kisah mengayuh perahu, pokonya hingga larut malam, saat saya sudah mengantuk , dari jendela kamar, saya lihat mereka masih sibuk membetulkan posisi ..... Maju .. mundur.. maju ... mundur.. maju.... heq heq uhuk uhuk saya sampai terbatuk batuk....


Eh btw kemana ibu bendahara kok dari tadi nggak disebut sebut, oho selidik punya selidik doi lagi menghitung kasbon keuangan event ini, oke bu silahkan lanjutkan itung duitnya jangan di tilep yeh duitnya buat dimasukin kedompet sendiri...he he. Tak jauh dari situ tanpak Pak Joko si empunya wisma apung sedang berbual-bual (berbual-bual bahasa negeri jiran ..yah sedang ngobrol ngalor ngidul-lah) di kegelapan malam dengan seseorang yang kelak diketahui bernama Job Palar.. ..ntahlah apa yang dibicarakan oleh mereka sepertinya sungguh serius hingga saya tidak berani mendekati mereka.

Setelah kasak kusuk tanya sana tanya sini, diketahui ternyata Job Palar lagi nyari bahan liputan buat tulisan neh he he he (Notice : Job Palar kawan kita yang satu ini konon seorang editor sebuah (majalah eh apa harian yah??) yang terbit di ibukota.


Kembali ke adegan gebrak mari kita lihat siapa saja para pelaku "gebrak.com" ini
Zaza : Pemerkasa permainan, hati2 dengan gebrakannya, konon sekali gebrak sanggup menghancurkan buah tomat (yaolo kirain buah semangka)
Erin : Yang kalo mengebrak bikin tangan lawannya memar-memar (saya menduga pekerjaan doi yang satu ini tukang babat rumput he he he becanda dink)
Cisilia Tiny : Ngga tega menyebut korban soale ngocok melulu
Shanty : korban 1 yang mukanya sedikit belepotan
Fitri jambul : korban 2 yang mukanya sangat2 belepotan
Lenda : yang selalu kalah cepat dalam mengbrak
Ada Fitri Hawa yang pengen ikutan maen tapi ogah di belepotin mukanya he he...
Miss Ungu : Pemerhati ajah
Nunung : Pemerhati juga
Dewi : Yang goyangan gebraknya mengingatkan saya dengan seseorang pedangdut dengan inisail Inul (hihi just kidding)



(cut dulu, back to para pemancing amatiran)

Malam makin larut para jumlah pemancigpun bertambah, ada peserta baru Nanieks (pake e) dan Ryan, ntah darimana mereka mendapatkan pancingan-nya yang pasti di antara mereka terjadilah persaingan cukup ketat bagaiamana mendapatkan tangkapan yang banyak , sementara saya lihat sosok Iman yang bolak balik nggak jelas antara mau mancing atau kelebet pipit... eh kebelet pipis... (tuh ngga jelas khan ?? abis tipis batasan antara orang bingung mondar mandir dengan pengen pipis). Sementara di atas perahu tampak sesosok badan besar.. sapa tuh?? aih ternyata Mas Toni ngikut pula mancing.....

Sementara disalah satu sudut ruang, berkerumun (sebenarnya ngga berkerumun cuman kumpul kumpul kok) tampak Amel, Ikke, Heni dan Bunda.. eh ada Bunda hmm bukan Bunda yang dulu ikut Karimun 1, Ini bunda namanya Ibu Andi, peserta paling sepuh he he he, rupanya sedang di interograsi oleh Amel dkk, maklum ternyata Bunda ini udah pernah jalan2 ke seantero Indonesia...wuihhhh seru juga ngobrolnya, sayang saya tidak banyak bertanya jadi mengenai cerita-ceritanya tidak bisa saya sharing disini...


(Cut : Break dulu)



Sambil menunggu hasil tangkapan para pemancing kita... mari... mari kita lihat adegan para judi-ers. Saat itu para penonton wuaks.. makin berjubel nggak bisa disebut satu persatu...soale saat mau didata semuanaya bubar kabur (loh kok bubar?? takut diangkut ke polda kaliyah, disangka ada operasi ???) Yeh gimana sih...sebenarnya bubar karena mau pada tidur orang udah jam 3 malam kok!!!!

Back to table!!!

enam..!!!
tujuh....!!!
delapan....!!!
sembilan..!!
se......gubrak...brak..!!!! gebruuuuk..!!!

gebruuuuuuuuuuuukk!!!!

ha ha ha kali ini saya lihat giliran Fitri jamboel yang kalah cepat mengebrak meja kontan dengan semangat laut karimun semuanya mengoleskan bedak tabur ke mukanya .. prot ..prot . he he sungguh pasrah teman kita yang satu ini mukanya di belopotin bedak.

(cut back to all )

Bagaimana kelanjutan para pemancing apakah persaingan mereka menandakan persahaban mereka sedang diuji??

Bagaimana kisah para pedayung amatiran, akhirnya melaju?? tenggelamkah? di telan makhluk laut?

Malam semakin larut , waktu menunjukan pukul 00.50, saya memutuskan untukm berangkat tidur untuk menghemat tenaga karena besok paginya saya berencana bangun pagi untuk snorkling, sayup sayup terdengar suara orang memelas.. Mas Aris gimana neh kapan nyampennya (hmmm agak ngelindur dengernya saya duga itu perahu dayung yang muter-muter terus).

Dan terdengar suara derai tawa... whuah dapat juga neh ikannya!!!! hmmmm para pemancing tuh pasti!.

Terus terdengar suara brak... brak brak.... wah para judi-ers masih berlanjut. Gilee kuat juga begadangnya

Juga terdengar suara dut dut dut..... hmmmm suara generator.... apal banget tuh.

Hingga mata udah 5 watt terdengar suara dari arah toilet
brut... brut... plung.. plung ...waks ada yang sakit perut rupanya......

Karimun Episode 6 : Back to reality

Karimun Episode 6 : Back to reality (suatu pagi..dipagi hari)
Day3: Monday
Date : 19.05.05
Location : The Wisma Apung Mr. Joko, TN Karimun Jawa




Pagi hari, ini hari ketiga saya berada di wisma apung Pak Joko di tengah laut di TN Karimun Jaya, pukul 05.00 pagi masih diremang remang lembayung langit, suara kukuk ikan berbunyi (loh emang ikan berkukuk???) he he he abis dalam cerita cerita selalu di tulis suatu pagi ayam berkokok, berhubung disini ditengah laut nggak ada ayam (jikapun ada sudah menjadi lauk pauk). Begitulah suasana pagi ini diawali dengan kesenyapan, beberapa orang masih terlihat linglung nggak percaya berada di tempat yang se asik ini. Sayang kesenyapan mulai berganti seiring matahari yang dengan malu malunya muncul di ufuk barat. Pagi ini sesuai rencana bakal diadakan acara kunjungan ke pulau Karimun... daratan..mau melihat suasana pedesaan katanya, maklum di kota ngga ada tempat yang sebagus ini.


(Cut)
Mari kita intip para ibu ibu yang celotehannya tadi, membuat saya terbangun dari tidur


Hiruk pikuk gaduh para bekpeker ibukota yang mau berdolan ke darat mulai terasa persis celoteh peternakan ayam, beberapa orang mulai panik karen takut ditinggal, yang nyari sendal, yang nyari jaket, yang nyari topi, yang belum pake sun block, yang hpnya belum sempat dicas.. yang ... yang ach banyak lagi deh, terus.. terus.. terus yang didalam toilet tak bisa tenang, gimana nggak tenang soale air lagi pasang, praktis ketinggian antara jamban dan batas air sejajar sama maka dari itu, hajat besar pun berubah menjadi kepanikan dan kecemasan...gimana rasanya hehehe silahkan bayangkan....

Berhubung terbatasnya air tawar maka semua kompak membuat keputusan yang tidak biasa ...tak perlu mandi!!! cukup kucek kucek muka, sikat gigi bentar, pake bedak dan pewangi dan dengan wajah sumrigah segera masuk kapal.


(Cut) kita tinggalkan celoteh para ibu ibu serta pemudi pemudi, alihkan sejenak kearah kanan masih di dalam area yang sama, di dalam kolam penangkaran ikan hiu...

Pukul 07.00 setelah berfoto ria sekitar wisma apung akhirnya saya coba untuk turun ke tempat kolam penangkaran milik Pak Joko, kolam ini berisi beberapa ikan-ikan dan bintang laut, penyu, terus ada ikan... ikan apa yah (ach apa yah namanya, tapi menurut pak joko termasuk ikan ganas) dan yang pasti hiu!!! wuak hiu??? yang bener neh.... iyah bener dulu pas trip Karimun 1 masih kecil kecil ..... sekarang sudah beranjak dewasa.... he he he...begitulah, dengan pura-pura memberanikan diri ditemani Widji...bodyguard saya yang biar kerempeng tapi merupakan seorang PEPENG (pemuda pengkolan) nah dari julukanya udah tahu khan karakter seperti apa pemuda Widji ini he he he

Dengan hati-hati pertama-tama mulai menurunkan kaki saya, saya tidak berani menurukan kepala saya duluan karena secara logika itu tidak wajar. Kemudian dengan google secara waspada dan dengan sedikit was was saya memulai memantau isi kolam dari dalam air.... wuih berseliweran bebrapa ikan yang bentuk serta warnanya lucu lucu...dan tiba tiba ada hiu...iyah hiu.. dan wus ada hiu itu menuju saya, kontan reflek saya menarik badan ke atas. dan ha ha ha orang orang diatas pada heboh.. he he he sedikit pertunjukan yang sebenarnya sih biasa ajah...

Setelah beberapa kali berputar dan mulai membiasakan gerakan badan saya, akhirnya perasaan yang tadinya nggak menentu sudah membaik, beberapa kali saya mencoba menyentuh beberapa ikan yang dikategorikan ikan ganas, selain hiu juga ada penyu, ikan buntal.... wak buntal?? ini ikan lucu, bagi yang pernah melihat film Nemo, inilah mahkluk lucu itu..ituloh kalao ikan itu kaget suka mengelembungkan diri, sayang sepertinya si buntal ini sedang dalam keadaan bahagia, terbukti beberapa kali saya coba sentuh dan saya goda tak sedikitpun doi ogah buat membuntalkan diri malah melengoskan badan.. he he he.


(Cut)
Sepertinya tulisan ini sesaat harus berhenti dulu berhubung musti "back to work"


foto-foto karimun bisa di intip di
http://artson.multiply.com/photos

Friday, September 16, 2005

Packing.... true story :)


Semua udah dimasukin belum yah...
akhirnya setelah bersusah payah memasukan semua barang, walaupun yang nggak perlu ama yang perlu yang penting masuk dulu deh..he he he.

Eeh waks apa itu??handuk..!!! ya ampun belum kemasukin... terpaksa bongkar lagi neh.... ucchhh (mode : kesal)

Nah beres sekarang... pakaian ama handuk ditata rapi dibawah, terus sendal dibungkus plastik, tak lupaperalatan mandi, peralatan sholat, bedak dan keluarganya, dan hmm sweater dan uh apa lagi yah.. eh naro handuk dibawah... bentar..bnetar ngga salah tuh... lah ntar kalo tiba tiba perlu , masa sih ntar musti buka ambil lagi??? yah tepaksa di bongkar lagi deh (mode : keluh).

Nah Sekarang dah oke, sendal paling bawah ama peralatan mandi, terus kumpulan baju+daleman+sweater, bedak dan keluarganya diatas, handuk taro diatas..... cihuy beres euy (mode : senang)

Udah lega deh... tapi bentar, kalo handuk diatas, lah peralatan mandi taro dibawah?? sami wamon dong... whuaahh mau nangis deh... ---) bongkar lagi.

Finally---) Sik.. asik udah rebesss semua sudah disusun rapi, gw emang pandai kalo urusan kaya gini (mode : narsis)

Biskuit, aqua, popmie, Ayam cripsy titipan mamih, choklat, ama cemilan cemilan lainnya di tas kecil ajah.. weh charge handphone, kamera poket, batre, obat-obatan taro dimana yah, ach di selip-selipin ajah deh..

Beres khan.. tataaaaa siap berangkat neh ..

Tapi... tapi.... itu disudut snorkel ama fin belum kemasukin oooooooh noooo!!! masa musti bawa 3 tas sih hiks hiks....pusiiiiiingggg (mode : Peggy Melati Sukma ).


::::dari cerita seorang teman yang baru kali ini backpacker-an:::

Wednesday, September 14, 2005

TN Karimun Jaya (new Trip)





Sabtu 17 Sept 2005

Angin bertiup kencang, suara ombak mengulung berderai-derai... Saat ini saya sedang berada di atas perahu nelayan, yang membawa saya menuju kepulauan Karimun. " Son..!! minggir dikit!!.. gw mau motret neh...!!!, bisik Iman (nama samaran) pada saya, waks gawat ..Iman dengan kamera Canon barunya, di dalam kapal yang sempit ini sedang mencari korban (motret orang yang sedang tidur, buat di simpan di multiply katanya). Saya lihat beberapa kawan yang baru saya kenal sehari sebelumnya terlihat pucat, Widji (nama samaran juga) dengan kepalanya yang agak sedikit plontos terlihat lesu, ombak besar yang menghadang bertubi cukup membuat pening kepalanya. " Gw salah komunitas neh,.... keluh Widji" . " Gw pikir bepergian ala bekpeker bakal enak..tapi kok kaya gini".

Tak jauh disampingnya Mumu (ini juga nama samaran) sipemuda tanggungpun bersandar dengan lunglai, hari gini mustinya gw ada di cafe olala dengan ibookn ditemani hot cappucino bikin esje-an.... begitu pikirannya.

Laju perahu sebenarnya nggak melaju kencang , ombak yang mengulung gulung cukup membuat kapal bergoyang ala Inul ngebor, dengan kapal kecil tentu goyangan terasa liukannya, plus ditambah angin laut membuat beberapa orang yang nggak biasa menjadikan perjalanan ini menjadi terasa luar biasa. Asoy geboy gitu kali yah buat menggambarkan perjalanan ini he he he


Sementara Mbak Ita (yang ini nama samaran apa bukan yah) si Ibu bendahara terkapar di samping lelaki berbadan besar, yang kelak saya tahu itu mas Toni. " Adouuuuh puyeng deh gw walau biasa bergoyang-goyang tapi kalau digoyang ombak laut beda rasa neh, sementara beberapa kawan lainya yang tergolek juga pasrah ajah menjadi santapan potret Iman.. ha ha ha, lucu dengan pucat pasi akibat mabuk laut mereka terima ajah saat klik ..klik suara kamera baru Iman menghajar muka muka pucat pasi yang dengan pasrah menerima apa adanya..

Di kapal yang konon membawa puluhan bekperan ibukota ini terus melaju, duduk di belakang berselonjor Aris (yang ini pasti bukan nama samaran) si abang koordiantor terlihat asik, perjalanan yang menyenangkan batinnya. Begini neh jalan-jalan ala bekpeker ga usah mikir yang aneh aneh semua dinikmati dengan asik ajah..

Ah untung cerita diatas cuman karangan ajah, namanya juga ngarang apapun bisa dikarang-karang. Bicara soal karang mengarang, ini bukan ngarang cerita lagi. Bener banget kalo ngomongin TN Karimun emang bener asik. keasikan TN Karimun (saya nggak menyebut keindahan karena indah bagi saya realtif, yang nggak relatif adalah Indah Gameswari member milis ini). Saya menyebut asik karena mungkin bepergian beramai-ramai bersama teman teman. Atmosfer kecerian dan kegembiraann yang lebih saya rasakan.

Kalau bicara bersih.. yah TN Karimun Jaya masih bersih baik dari segi pantai, lautnya dan beberapa tempat khusus untuk snorkling dan diving. Bicara keanekaindahan hutan di TN Karimun Jaya , mungkin beberapa sudut laut dan pantai dan isinya sangat menarik. Pun yang telah saya liat baik di TN Ujung Kulon dan Gilli Trawangan Lombok ada beberapa kesamaan yaitu masih perawannya beberapa spot laut yang bisa saya bilang cukup indah dimata saya


Apa yang membuat betah mengunjungi TN Karimun Jaya??
Buat saya yang hobi bercibang cibung alias bersnorkel ria, TN Karimun bolehlah buat ekplorer , dengan menyusuri sisi beberapa pantai dan lautnya, selain masih bersih, terumbu karangnya "berasa' banget. Saya jadi inget beberapa teman yang udah mengunjungi spot d bagian pulau Karimun terutama teman teman diving yang bercerita masih banyak spot yang lebih bagus lagi.. waks boleh juga di cari tuh, walau belum saya bayangkan sebagus apa spot-spot tersebut dibanding dengan misal Gilli Trawangan atau Bunaken... atau malah dengan Togian dan hmm jangan lupa Taman Laut Banda...

Wah udah nggak sabar jadinya......pengen buru2 balik kesan lagi


Sedikit tentang Karimun


daiambil dari blog packer joural

http://artson.blogspot.com/2005/04/karimun-atau-karimun.html

foto foto bisa di intip di
photo tour d'karimun
http://artson.multiply.com/photos/album/1

Karimun atau karimun ??

Apa yang ada di benak anda begitu mendengar kata karimun??? sebuah mobil kecil yang bersleliweran dijalan jalan atau sebuah pulau??? dua duanya benar Karimun yang satu adalah nama mobil produk Suzuki yang bentuknya mungil kecil tapi nggak centil, yang satu lagi adalah gugusan pulau di pantai utara Jawa, cerita lengkap mengenai bisa di lihat di :

http://www.kompas.com/kompas-cetak/0501/08/Wisata/1454122.htm

Perjalanan ke taman nasional karimun jawa
Kontributor : Tri Laksmana
http://www.indobackpacker.com/content/view/95/1/

Map karimun..
http://www.indobackpacker.com/files/karimun.gif

Photo2x ttg karimun.
http://www.kurakuraresort.com/gallery.htm

Taman Nasional Laut Karimunjawa
http://mediaindo.i2.co.id/newsprint.asp?
Id=2004101201205512&Jenis=c&cat_na=Wisata


Taman Nasional Karimunjawa http://www.dephut.go.id/
INFORMASI/TN%20INDO-ENGLISH/tn_karimun.htm

Karimunjawa, Mutiara Alam yang Terpendam
http://www.suaramerdeka.com/harian/0404/17/nas13.htm