Monday, January 31, 2005

Jurnal : jelajah kota di Asia Tenggara

Image hosted by Photobucket.comPerjalanan menjelajah Asia Tenggara yang saya jalani ala backpacker ternyata tidak terlalu banyak menghabiskan uang banyak, biaya akomodasi dan transportasi yang keluar, tidak lebih dari Rp. 5 jt-an diluar biaya fiskal. Jadi kalau ingin perjalanan menjelajah Asia Tenggara ala backpacker disarankan tak usah ikut travel atau tour, biayanya (cmiiw/ mungkin) bisa bakal lebih mahal, tapi keuntungan tour atau pake travel, kita tahunya semua beres dari segi akomodasi dan transportasi, sementara ala backpacker… yah begitulah, kita pesan tiket atau booking dulu, jadinya ribet banget, selain itu kita musti sabar dan juga kudu telaten buat survey , tapi di situlah asiknya. Ada kepuasaan tersendiri saat merencanakan jalur, menentukan waktu hingga memperkirakan biaya, ada tantangannya dimana kita harus pinter2 mengkalkulasi rencana, terutama mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa terjadi selama nanti di perjalanan.

Image hosted by Photobucket.comUntuk perjalanan yang saya lakukan di bulan January, pemesanan tiket pesawat dan booking hotel sudah saya lakukan dimulai sekitar bulan November, karena pesan tiket jauh-jauh hari, maka saya mendapatkan harga yang murah untuk penerbangan Jakarta – Kualumpur, Bangkok – Kualalumpur dan Kuala Lumpur – Jakarta (tiket pulang). Untuk tiket bis dan keret api rencananya saya beli di lokasi karena beli online agak ribet, sementara booking Hotel saya lakukan via internet.

Perjalanan yang saya rencanakan adalah Jakarta–Kuala Lumpur–Johor Bahru–Singapore-Phuket–Bangkok-Siem Reap/Phon Phen (Kamboja)-Saigon-kembali ke Bangkok-Kuala Lumpur-Jakarta. Rencana waktu tempuh selama 12 hari, semua perjalanan dilakukan mengunakan pesawat, bus dan kereta api. Karena waktu mepet saya hanya melakukan singgah di tiap kota hanya 1 malam saja, terkecuali di Bangkok, saya rencanakan 3 hari karena di BKK direncanakan banyak melakukan wisata ke banyak tempat yang menarik.

Selama menjelajah kota-kota di Asia Tenggara, banyak hal baru yang saya temui baik selama mengurus segala macam tiket hingga kejadian2 yang tidak terduga misal : saat memulai keberangkatan di bandara Cengakareng saya mangalami hal yang tak enak yaitu tertundanya penerbangan, sempat nyasar waktu pake subway di Singapore, dibohongin ama supir taksi di Johor Bahru, merasakan sholat Iedhul Adha di Bangkok... disangka orang Thailand terus dimarahin gara gara masuk temple/wat nggak buka sendal ooch.... pokonya banyak kejadian lucu dan tentunya mengesankan. Biar tambah seru dan bikin iri (he he he) semua pengalaman itu saya tuangkan kedalam bentuk tulisan atau anggap saja catatan perjalanan saya (siapa tahu ada yang berminat juga dan jadi bahan referensi) dalam menjelajah kota-kota di Asia Tenggara.

Jurnal dibawah ini merupakan episode pertama, berhubung banyaknya tulisan yang saya buat ternyata berpuluh-puluh halaman :))) jadinya saya singkat dan dibuat menjadi 9 bagian.Jadi semua catatan perjalanan, saya pisahkan sesuai rute yang saya tempuh dan saya rangkum menjadi sekitar beberapa episode.